Beberapa Perbedaan Kopi Robusta Dan Arabika
Kopi sangat disukai banyak orang, ternyata banyak varietas kopi didunia diantaranya arabika dan robusta. Mungkin sobat ingin menikmati jenis kopi ini dan ingin tahu bedanya kopi arabika dan robusta secara nyata.
Kedua jenis kopi ini banyak perbedaan yang mencolok baik dari segi lokasi penanaman, biji kopi juga rasanya lantas apa perbedaan kopi arabika dan robusta akan diuraikan dibawah ini.
Kopi arabika secara literatur ditemukan di Ethiopia dan disebarkan oleh orang arab ke seluruh belahan dunia dan menjadi populer hingga saat ini.
Sejarah kopi arabika di Indonesia pada masa penjajahan koloni semua tanaman kopi robusta terserang wabah hama penyakit yaitu hama karat daun atau latinnya Hemileia vastatrix maka belanda pada saat itu mendatangkan kopi arabika untuk di tanam di Indonesia dikarenakan kopi arabika lebih tahan terhadap hama penyakit daripada Robusta (Coffea Canefora) dan Arabika (Coffea Arabica) menjadi kopi populer di Indonesia di samping kopi robusta.
Kopi arabika secara literatur ditemukan di Ethiopia dan disebarkan oleh orang arab ke seluruh belahan dunia dan menjadi populer hingga saat ini.
Sejarah kopi arabika di Indonesia pada masa penjajahan koloni semua tanaman kopi robusta terserang wabah hama penyakit yaitu hama karat daun atau latinnya Hemileia vastatrix maka belanda pada saat itu mendatangkan kopi arabika untuk di tanam di Indonesia dikarenakan kopi arabika lebih tahan terhadap hama penyakit daripada Robusta (Coffea Canefora) dan Arabika (Coffea Arabica) menjadi kopi populer di Indonesia di samping kopi robusta.
Berikut perbedaan arabika dan robusta :
Dengan melihat dan merasakan kita akan tahu bedanya kopi arabika dan kopi robusta diantaranya :
1. Lokasi penanaman
Kopi arabika sangat baik jika ditanam pada daerah dataran rendah antara 0-900m dbawah laut serta dengan suhu rata-rata antara 24-30°C dengan rata-rata curah hujan 1500-3000mm per tahun.
Sedangkan kopi Robusta penanamn yang baik harus ditanam didataran tinggi antara dengan ketinggian 1000-2000 dibawah permukaan laut dengan curah hujan antara 1.500- 2.500mm/tahun serta suhu antara 15-30°C.
2. Ketahanan terhadap hama penyakit
Kopi robusta lebih kuat terhadap serangan hama penyakit sedangkan arabika sangat rentan terhadap hama dan penyakit. Disamping itu perawatan arabika lebih murah dan mudah dalam memanennya juga. Tetapi buah kopi arabika sangat mudah rontok dari tangkainya sehingga perlu kehati-hatian saat memanen kopi sedangkan robusta lebih kuat menempel saat memetik buah kopi.
Baca juga : Perbedaan kopi bubuk dan kopi instan
3. Bentuk biji kopi
Ciri kopi arabika dan robusta jika melihat dari bentuk biji kopi, Robusta memiliki biji kopi lebih besar dan lonjong kalau robuta cenderung lebih kecil dan membulat.
4. Ciri khas aroma dan cita rasa
Rasa kopi arabika dan robusta jelas berbeda, robusta memiliki yang unik dengan rasa keasaman serta tidak terlalu pekat jika diseduh dan tentu rasanya lebih enak daripada robusta. Kopi arabika dari varietas baru di berbagai daerah tentu akan beraneka ragam karena dipengaruhi faktor cuaca, suhu, perkawinan silang serta ketinggian tanah.
Sedangkan kopi robusta cenderung berasa pahit dibanding arabika maka kopi robusta lebih enak jika dicampur susu untuk menghilangkan sedikit rasa pahit dan bahkan ada yang mengembangkan dengan mengawinkan silang dengan arabika sehingga timbul kopi hibrida. Kopi robusta banyak ditemukan pada kopi instan di pasaran sebagai bahan baku kopi utama.
Manfaat kopi hitam untuk kesehatan dan kecantikan
5. Kadar kafein
Perbedaan kopi arabika dengan robusta dari kadar kafein dimana kopi robusta terkesan kepahit-pahitan dan menandakan banyaknya terkandung kafein didalamnnya sedangkan kopi arabika ada rasa asam sehingga sedikit kafein didalamnya.
6. Produksi kopi
Produksi kopi dunia secara nyata banyak negara yang memproduksi kopi arabika hampir 70% mendominasi sedangkan sisanya robusta. Diantara negara penghasil kopi arabika diantaranya Ethiopia, Brazil dan kolombia. Sedangkan kopi robusta terbaik dan diminati adalah vietnam dan Indonesia.
7. Harga kopi
Perbandingan harga kopi robusta dan arabika dimana kopi arabika lebih mahal harganya daripada kopi robusta. Dikarenakan pembudidayaan kopi robusta lebih murah, mudah dan tentunya lebih populer kopi arabika dibanding robusta.
1. Lokasi penanaman
Kopi arabika sangat baik jika ditanam pada daerah dataran rendah antara 0-900m dbawah laut serta dengan suhu rata-rata antara 24-30°C dengan rata-rata curah hujan 1500-3000mm per tahun.
Sedangkan kopi Robusta penanamn yang baik harus ditanam didataran tinggi antara dengan ketinggian 1000-2000 dibawah permukaan laut dengan curah hujan antara 1.500- 2.500mm/tahun serta suhu antara 15-30°C.
2. Ketahanan terhadap hama penyakit
Kopi robusta lebih kuat terhadap serangan hama penyakit sedangkan arabika sangat rentan terhadap hama dan penyakit. Disamping itu perawatan arabika lebih murah dan mudah dalam memanennya juga. Tetapi buah kopi arabika sangat mudah rontok dari tangkainya sehingga perlu kehati-hatian saat memanen kopi sedangkan robusta lebih kuat menempel saat memetik buah kopi.
Baca juga : Perbedaan kopi bubuk dan kopi instan
3. Bentuk biji kopi
Ciri kopi arabika dan robusta jika melihat dari bentuk biji kopi, Robusta memiliki biji kopi lebih besar dan lonjong kalau robuta cenderung lebih kecil dan membulat.
4. Ciri khas aroma dan cita rasa
Rasa kopi arabika dan robusta jelas berbeda, robusta memiliki yang unik dengan rasa keasaman serta tidak terlalu pekat jika diseduh dan tentu rasanya lebih enak daripada robusta. Kopi arabika dari varietas baru di berbagai daerah tentu akan beraneka ragam karena dipengaruhi faktor cuaca, suhu, perkawinan silang serta ketinggian tanah.
Sedangkan kopi robusta cenderung berasa pahit dibanding arabika maka kopi robusta lebih enak jika dicampur susu untuk menghilangkan sedikit rasa pahit dan bahkan ada yang mengembangkan dengan mengawinkan silang dengan arabika sehingga timbul kopi hibrida. Kopi robusta banyak ditemukan pada kopi instan di pasaran sebagai bahan baku kopi utama.
Manfaat kopi hitam untuk kesehatan dan kecantikan
5. Kadar kafein
Perbedaan kopi arabika dengan robusta dari kadar kafein dimana kopi robusta terkesan kepahit-pahitan dan menandakan banyaknya terkandung kafein didalamnnya sedangkan kopi arabika ada rasa asam sehingga sedikit kafein didalamnya.
6. Produksi kopi
Produksi kopi dunia secara nyata banyak negara yang memproduksi kopi arabika hampir 70% mendominasi sedangkan sisanya robusta. Diantara negara penghasil kopi arabika diantaranya Ethiopia, Brazil dan kolombia. Sedangkan kopi robusta terbaik dan diminati adalah vietnam dan Indonesia.
7. Harga kopi
Perbandingan harga kopi robusta dan arabika dimana kopi arabika lebih mahal harganya daripada kopi robusta. Dikarenakan pembudidayaan kopi robusta lebih murah, mudah dan tentunya lebih populer kopi arabika dibanding robusta.